Negara Impian yang ingin saya kunjungi setelah Pandemi
Negara Impian yang ingin saya kunjungi setelah pandemi adalah Korea Selatan
Kunjungan Wisatawan Korea Selatan dilaporkan sebesar 61,429 Orang pada 2020-12. Rekor ini naik dibanding sebelumnya yaitu 60,678 Orang untuk 2020-11. Data Kunjungan Wisatawan Korea Selatan diperbarui bulanan, dengan rata-rata 301,754 Orang dari 1975-01 sampai 2020-12, dengan 552 observasi. Data ini mencapai angka tertinggi sebesar 1,681,516 Orang pada 2016-07 dan rekor terendah sebesar 28,714 Orang pada 2020-04. Data Kunjungan Wisatawan Korea Selatan tetap berstatus aktif di CEIC dan dilaporkan oleh CEIC Data. Data dikategorikan dalam Global Economic Monitor World Trend Plus – Table: Tourist Arrivals: Monthly: Asia.
Korea Selatan atau Korsel adalah sebuah negara di Asia Timur yang meliputi bagian selatan Semenanjung Korea. Di sebelah utara, Republik Korea berbataskan Korea Utara, di mana keduanya bersatu sebagai sebuah negara hingga tahun 1948. Laut Kuning di sebelah barat, Jepang berada di seberang Laut Jepang (disebut "Laut Timur" oleh orang-orang Korea) dan Selat Korea berada di bagian tenggara. Negara ini dikenal dengan nama Hanguk (한국; 韓國). oleh penduduk Korea Selatan dan disebut Namchosŏn (남조선; 南朝鮮; "Chosŏn Selatan") di Korea Utara. Ibu kota Korea Selatan adalah Seoul (서울).
Alasan saya memilih Korea Selatan sebagai Negara Impian yang akan saya kunjungi setelah pandemic adalah:
- Saya suka dengan musik K-Pop dan Drama Korea, Korea merupakan negeri K-Pop. Banyak sekali artis drama hingga artis panggung yang populer hingga ke seluruh belahan dunia, karena mereka memang bertalenta.
- Makanan Mereka Enak-Enak, Disana ita bisa mencicipi cita rasa hindangan khas Korea yang oriental, dan mencicipi cemilan ala Korea yang mudah untuk ditemukan di pinggiran jalan.
- Transportasi Canggih dan Nyaman yang dimiliki Korea Selatan, Korea Selatan memiliki teknologi yang cukup maju. Terbukti, banyak sekali barang elektronik produksi Korea yang laku dipasaran. Alat transportasi yang ada disana juga tak kalah maju dengan dunia perindustriannya. Terbukti, kereta disana memiliki kecepatan yang diatas rata-rata, serta fasilitas yang cukup canggih dan nyaman.
- Kebudayaan Dan Nuansa Korea Yang Terpelihara, Korea Selatan mampu membuktikan bahwa mereka juga bisa maju dengan budaya dan etos yang baik ala Negaranya. Busana khas dan bangunan kuno yang mereka miliki juga menarik.
- Korea Selatan Memiliki Panorama Alam Yang Indah, Dan Objek Wisata Yang Cukup Beragam, Tak sekedar wisata alam, Korea Selatan juga memiliki spot wisata seperti museum, taman hiburan, Kafe unik, kebun binatang, dan lain sebagainya.
Kuliner
Kimchi merupakan yang selalu ada di dalam lemari pendingin orang Korea. Sehingga tidak heran jika Kimchi menjadi makanan khas Korea selatan yang harus kamu cicipi ketika berkunjung ke sana. Kamu pasti juga tahu kan jika Kimchi ini merupakan makanan tradisional yang terbuat dari sawi putih dan lobak. Kimchi ini sejenis asinan sayur yang difermentasi dan diberi bumbu pedas.
Di masa lalu Kimchi diucapkan dengan nama chim-chae yang berarti sayuran yang direndam. Selain dimakan secara langsung, Kimchi juga bisa divariasikan menjadi berbagai menu makanan, seperti nasi goreng, sup dan sebagainya.
Tteokbokki merupakan makanan khas korea selatan yang berupa kue beras. Makanan ini juga sering muncul di drama-drama Korea loh. Kue beras ini berbentuk seperti tabung panjang dan berwarna putih. Cara penyajiannya adalah dipotong-potong dan kemudian dimasak bersama saus khas Korea, gochujang. Biasanya saat makan tteokbokki orang Korea akan menambahkan telur rebus atau lembaran fish cake sebagai toping.
Bugeoppang atau biasa di sebut Kue berbentuk ikan konon katanya melambangkan keberuntungan dan isinya berupa adonan kacang merah manis. Sekarang, ada bungeoppang yang berisi es krim,
Sundae merupakan Jajanan yang satu ini terbuat dari usus sapi atau babi yang berisi mie, darah babi, barley, scallion, dan dicampur dengan bumbu-bumbu lainnya.
Jjajangmyeon adalah jenis Masakan Korea yaitu mi saus pasta kacang kedelai hitam.
Destinasi
Pulau Jeju dijuluki Samdado, "Pulau yang Berlimpah dengan Tiga Hal" yaitu, bebatuan, wanita dan angin. Karena memiliki keindahan alam dan kebudayaan yang unik, Pulau Jeju adalah salah satu objek wisata paling terkenal di Korea. Dalam catatan sejarah, Jeju disebut dalam berbagai nama, mulai dari Doi, Dongyeongju, Juho, Tammora, Seomna, Tangna atau Tamra.
Namsan Seoul Tower Tempat ini paling terkenal dengan pemandangan nightscape kota yang penuh gemerlap.
Pasar Malam Myeongdong Berlokasi dengan dua departement store besar seperti Lotte dan Shinsegae, Seoul, tempat ini dikenal sebagai surganya brand make up dan kuliner jajanan pasar khas Korea.
Dan masih banyak lagi destinasi yang sangat menarik di Korea Selatan ini.
Kebudayaan
Korea Selatan memiliki tempat pemandian umum dan sauna yang buka 24 jam dan memunyai area cukup untuk tidur. Sehingga banyak orang Korea yang apabila terlalu malam dan tidak dapat jadwal transportasi publik di malam hari, mereka akan mencari tempat tidur semacam ini. Mereka menyebutnya sebagai Jjimjilbangs. Tempat seperti ini juga menyediakan berbagai macam snacks, ramen, dan minuman khasnya, yaitu Shikhye (ice cold sweet rice drink).
Di setiap sesi makan, ketidak beradaan kimchi akan memberikan kesan tidak lengkap. Kimchi adalah suatu makanan yang biasanya merupakan sayuran yang rendah kalori dengan kadar serat yang tinggi (misalnya bawang, kacang panjang, selada, dan lain-lain) yang dimasak sedemikian rupa dengan bumbu dan rempah-rempah sehingga menghasilkan rasa yang unik dan biasanya pedas.
Musik di Korea Selatan dibedakan menjadi 2 macam, yaitu musik Jeongak dan musik Minsogak. Musik jeongak atau yang biasa disebut musik istana adalah musik yang dahulu hanya dimainkan atau dipentaskan oleh masyarakat kelas atas. Sedangkan musik minsogak adalah musik yang biasa dimainkan oleh kebanyakan rakyat Korea dan tidak memandang siapa yang memainkannya.
Hanbok pada umumnya memiliki warna yang cerah, dengan garis yang sederhana serta tidak memiliki saku. Walaupun secara harfiah berarti "pakaian orang Korea", hanbok pada saat ini mengacu pada "pakaian gaya Dinasti Joseon" yang biasa dipakai secara formal atau semi-formal dalam perayaan atau festival tradisional.
By: Erinna RizkaSari Putri













Komentar
Posting Komentar